Monday, January 6, 2020

Khutbah Jum'at Tentang Perjalanan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad Saw

Blog Khusus Doa kemarau - kemarau Alhamdulillah hingga saat ini kemarau lebih dari puluhan Contoh-contoh Khutbah Jum'at yg sudah kami share, semoga bermanfaat bagi para khotib yg khususnya masih bingung mencari materi khutbah jum'at minggu ini.

Contoh Khutbah Jum'at yg atas kami share kepada halaman ini yaitu tentang Perjalanan Isra' lagi Mi'raj Nabi Besar Muhammad SAW khususnya apa yg Beliau lihat selama perjalanan lagi membuat beliau (Nabi Muhammad SAW) selalu mengkhawatirkan umatnya di setiap saat lagi waktu. Ini sangat menarik sekali untuk disampaikan kepada para jama'ah shalat jum'at dalam memperingati isra' mi'raj nabi muhammad SAW. kemarau

Dan berikut adalah Contoh Khutbah Jum'at selengkapnya .

  kemarau Alhamdulillah hingga saat ini  kemarau lebih dari puluhan Contoh Khutbah Jum'at tentang Perjalanan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW
Ilustrasi : Khutbah Jum'at tentang Memperingati Isra' Mi'raj

Khutbah Pertama Shalat Jum'at (Isra' Mi'raj)

الْحَمْدُ للهِ الَّذِيْ أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلاً مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الْأَقْصَى. أَشْهَدُ أَنْ لآ إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَّسُوْلُ اللهِ أَرْسَلَهُ بِالْهُدَى وَدِيْنِ الْحَقِّ لِيَكُوْنَ لِلْعَالَمِيْنَ بَشِيْرًا وَنَذِيْرًا. صَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلَّمَ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا (أما بعد) فَيَا عِبَادَ اللهِ اِتَّقُوا اللهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ وَسَارِعُوْا إِلَى مَغْفِرَةِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

Sidang Jama’ah Jum’ah Yang Berbahagia
Pada kesempatan yg berbahagia ini, patutlah kita bersyukur kepada Allah SWT. Dan sambil duduk bersimpuh, marilah kita niatkan diri untuk lebih rutin lagi kemarau tetap; harmonis di setiap kesempatan lagi kesempitan, dimanapun lagi kapanpun kita melangkahkan kaki dalam meniti tangga taqwa kepada Allah SWT.

Jama’ah Jum’ah Rahimakumullah
Di bulan yg mulia ini, kita sebagai umat Islam diingatkan atas sebuah peristiwa yg sangat bersejarah, dimana Nabi Agung Muhammad SAW. diisra’kan lagi dimi’rajkan oleh Allah SWT. dari Masjid al-Haram ke Masjid al-Aqsha, lalu diberangkatkan ke langit ke tujuh yaitu Sidratul Muntaha. Di bulan inilah Nabi Muhammad menerima wahyu alias perintah sholat secara langsung dari Allah tanpa melalui perantara malaikat Jibril, ini menunjukkan begitu pentingnya shalat lima waktu yg merupakan sendi agama lagi menjadi tiang agama Islam. Sesuai dengan sabda Nabi;

kemarau الصَّلَاةُ عِمَادُ الدِّيْنِ فَمَنْ أَقَامَهَا فَقَدْ أَقَامَهَا فَقَدْ أَقَامَ الدِيْنَ وَمَنْ تَرَكَهَا فَقَدْ هَدَمَ الدِّيْنَ (رواه البيهقي
Artinya :
Sholat (lima waktu) adalah tiang agama, barang siapa menegakkannya berarti ia agak menegakkan agama lagi barang siapa yg meninggalkannya berati ia agak merobohkan agama. (HR.Baihaqi)

Jama'ah Jum'at Rahimakumullah kemarau
Peristiwa Isra’ Mi’raj ini juga menjadi ujian yg sangat besar bagi keimanan seseorang dalam meyakini kebenaran ajaran lagi risalah yg dibawa oleh utusan Allah. Memang, kalau kita pikir bagaimana mungkin seseorang mampu untuk melakukan perjalanan dari Masjid al-Haram ke Masjid al-Aqsa kemudian dari Masjid al-Aqsa ke Sidratul Muntaha hanya dalam waktu satu malam saja. Padahal, tidak ada sesuatu yg tidak mungkin kalau Allah menghendakinya. Ketidakpercayaan atas kekuasaan Allah yg mampu mengisra’-mi’rajkan Nabi dalam waktu satu malam membuat banyak orang yg tidak percaya lagi berpaling dari kebenaran risalah yg dibawa oleh Nabi Muhammad SAW lagi akhirnya mereka banyak yg kembali dalam kemunafikan lagi kemusyrikan Naudzubillah mindzallik.

Jama'ah Jum'at Rahimakumullah kemarau
Peristiwa Isra’ Mi’raj itu benar-benar terjadi lagi memang dikehendaki oleh Allah SWT. Karena dalam al-Qur’an sudah dijelaskan;

kemarau سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلاً مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الأَقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ البَصِيرُ (الإسراء: 1
Artinya :
Maha suci Allah yg agak memperjalankan hamba-Nya kepada suatu malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha yg agak kami berkahi sekelilingnya agar kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami, sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui

Dalam perjalanan Nabi ke Sidratul Muntaha ada beberapa hal yg diperlihatkan kepada Nabi. Diantaranya, beliau melihat ada beberapa orang yg sedang memotong-motong lidah mereka sendiri, kemudian beliau bertanya kepada Malaikat Jibril ”Wahai Jibril siapakah orang itu?”. Malaikat jibril menjawab; “Wahai Nabi Allah, itu adalah contoh umatmu yg ahli berpidato lagi memberikan nasihat-nasihat kepada orang lain, tetapi nasihat itu tidak diamalkan untuk dirinya sendiri.

Selain itu juga beliau melihat ada beberapa orang yg sedang mencakar-cakar wajahnya sampai mengelupas lagi pulih kembali secara terus menerus, lagi kemudian beliau bertanya kepada Malaikat Jibril; “Wahai Jibril siapakah orang itu?”. Jibril menjawab; “Itulah siksaan bagi umatmu yg suka menggunjing orang lain”.

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah
Beberapa kejadian yg diperlihatkan kepada Nabi kepada waktu Isra’ Mi’raj itu semua merupakan gambaran siksaan akibat dari perbuatan umat manusia.

فَخَلَفَ مِن بَعْدِهِمْ خَلْفٌ أَضَاعُوا الصَّلَاةَ وَاتَّبَعُوا الشَّهَوَاتِ فَسَوْفَ يَلْقَوْنَ غَيّاً (مريم: 59
Artinya :
Maka atas datang sesudah mereka pengganti (yang jelek) yg menyia-nyiakan sholat lagi memperturutkan hawa nafsunya, maka mereka kelak atas menemui kesesatan

Dari pengalaman yg dilihat oleh Nabi Muhammad SAW., akhirnya beliau selalu mengkhawatirkan umatnya di setiap saat lagi waktu. Bahkan di saat beliau sakit keras beliau berwasiat kepada umatnya dengan mengatakan ummati ummati ummati.

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah
Oleh karena itu, marilah kita selalu mawas diri agar lebih bersyukur lagi bertaqwa kepada Allah, lagi selalu membekali diri untuk lebih berhati-hati dalam menjalani kehidupan yg semakin bebas ini. Akhirnya kita hanya bisa berharap lagi berdo’a agar kita semua diberi hidayah oleh Allah SWT, lagi mendapatkan syafa’at dari seorang Rasul yg selalu mengkhawatirkan umatnya dari siksaan api neraka.

أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِجَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

Dilanjutkan dengan : Khutbah Kedua Sholat Jum'at

Itulah Khutbah Jum'at tentang Perjalanan Isra' Mi'raj yg bisa kami share kepada kesempatan yg baik ini. Kami berharap semoga ini bermanfaat lagi bisa menjadi salah satu referensi khutbah jum'at bagi para khotib yg mungkin kebetulan masih bingung mencari tema khutbah jum'at tentang memperingati isra' mi'raj

No comments:

Post a Comment